149 WNI Meninggal di Depot Tahanan Malaysia, Kedubes Indonesia Turun Tangan? Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Langsung SELIDIKI?

MIGRASI- wendy CORNIQUET/INSTAGRAM-
SINERGIANEWS.com – Ironis, Koalisi Buruh Migran Berdaulat atau disingkat KBMB, memberikan laporan mengejutkan publik.
Bahwa ada kurang lebih 18 WNI yang secara menyedihkan meninggal dunia di Depot Tahanan Imigrasi Tawau yang ebrada di Sabah Malaysia pada periode Januari hingga Maret 2022.
Bahkan Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia alias BP2MI, Benny Ramadhani turut membenarkan kabar meninggalnya WNI tersebut.
Benny juga mengungkapkan bahwa WNI menerima kekerasan fisik hingga verbal bukanlah hal baru.
Terlebih bila berada di tahanan imigrasi yang pastinya juga mengalami halyang sama bahkan bisa jadi lebih buruk.
Benny juga mengungkapkan bahwa temuan tersebut sama dengan keluhan-keluhan para pekerja migran Indonesia setelah dideportasi.
Mengetahui hal tersebut, Kementerian Luar Negeri Indonesia turut menghargai penemuan dan pelaporan KBMB.
KBMB telah mencatat hingga dua tahun terakhir, ada 149 WNI meninggal dunia di lima pusat tahanan imigrasi, yang berlokasidi Sabah Malaysia.
Di tahun 2021, ada 101 WNI yang meninggal, kemudian sejak Januari hingga bulan Juni 2022, ada 48 orang yang meninggal di tahanan.
Sementara itu, dalam keterangan tertulis, Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia, Judha Nugraha mengungkapkan bahwa pihaknya akan menindak lanjuti kasus ini.