Arfandi Tewas Setelah di Tangkap Polisi Sempat Lakukan Perlawanan: Polisi Melakukan Tindakan Melumpuhkan

Arfandi Tewas Setelah di Tangkap Polisi Sempat Lakukan Perlawanan: Polisi Melakukan Tindakan Melumpuhkan

Pemuda Makasar Tewas Usai di Tangkap, Anggota Tim Narkoba Polrestabes di Periksa--

SINERGIANEWS.com – Pada 15 Mei 2022, Muh Arfandi Ardiansyah yang meruapkan warga dari Jl Kandea 2, Kelurahan Bunga Eja Beru, Kecamatan Tallo, Kota Makassar meninggal dunia setelah ditangkap oleh anggota Polrestabes Makassar.

Arfandi ditangkap karena diduga melakukan penyalahgunaan narkoba. Ia tangkap di daerah Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo, Makassar. Pada penangkapan tersebut, polisi berhasil mengamankan dua gram sabu.


Menurut keterangan dari Kombes Polisi Komang Suartana selaku Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan, ia mengatakan Arfandi sempat melakukan perlawanan saat ditangkap oleh anggota Polrestabes Makasar.

Baca juga: Pemuda Makasar Tewas Setelah di Tangkap Polisi, Ada Indikasi Penganiayaan hingga Patah Tangan

Saat ini 6 anggota satuan narkoba masih diamakan di Polrestabes Makasar untuk penyelidikan lebih lanjut terkait kasus kematian Arfiandi.



×


Komang mengatakan jika memang Arfandi melakukan perlawanan maka polisi melakukan tindakan untuk melumpuhkan Arfandi dan di bawa ke posko unit 1 Satuan Narkoba Polrestabes Makasar.

Baca juga: Pemuda Makasar Tewas Usai di Tangkap, Anggota Tim Narkoba Polrestabes di Periksa

"Saat berada di posko unit 1 Satuan Narkoba Polrestabes Makassar, Arfandi mengalami sesak nafas (ngorok)," kata Komang pada 18 Mei 2022.

Pihak kepolisian yang diwakili oleh Komang membantahnya ada rencana pembunuhan pada kasus dari Arfandi.

Baca juga: Reaksi Istri Sah Eks Kasatpol PP Kota Makasar Saat Suaminya di Tangkap: Ini Jahat Sekali

"Tidak ada unsur perencanaan pembunuhan dan tidak ada unsur penganiayaan juga, karena polisi melakukan tindakan melumpuhkan karena Arfandi melakukan perlawanan serta berusaha kabur saat ditangkap," bantahnya.

Komang mengatakan ini adalah murni kesalahan dari anggota karena tidak segera membawa Arfandi saat ia terlihat sesak nafas ke rumah sakit.

"Kesalahan anggota itu, kenapa tidak dibawa ke rumah sakit segera. Jadi agak terlambat dibawa ke rumah sakit, sehingga saat dalam perjalanan Arfandi meninggal," uar Komang.***

Sumber:

BERITA TERKAIT

UPDATE TERBARU